taupasar.com

we read, we create and we share it.

Cara Menjadi Supplier di Pabrik Dijamin Lolos

Cara Menjadi Supplier di Pabrik Dijamin Lolos

Berbicara tentang pabrik, hal yang terpintas dalam pikiran adalah sebuah pabrik besar yang menitikberatkan aktivitas pada produksi barang.
Cara Menjadi Supplier
Pabrik merupakan produksi di mana komponennya tentunya mesin-mesin pabrik yang dioperasikan oleh manusia, sehingga hasil dari mesin tersebut adalah produknya.

Asal kamu tahu, bagi pengusaha yang memiliki kejelian dan naluri bisnis, pabrik adalah pasar yang sangat bagus. Kenapa? Karena kemampuan daya beli yang tinggi sehingga pembayarannya juga bagus.

Dalam berbisnis, kebutuhan bahan baku tidak sepenuhnya terdapat oleh perusahaan. Diperlukan supplier yang dapat menyediakan bahan, produk, dan layanan.

Kebutuhan yang dipasok atau supplier, kedepannya akan berpengaruh pada hasil kerja sebuah perusahaan. Hal inilah yang membuat supplier tidak lepas dari rantai usaha bisnis yang memiliki peran penting dalam operasional sebuah usaha.

Bermitra dengan supplier membuat akses barang dan jasa yang dibutuhkan terpenuhi, namun selain itu ada beberapa manfaat bermitra dengan supplier. Yaitu:
  • Mendapatkan ide untuk berinovasi lewat produk, layanan, dan solusi baru bermitra dengan supplier
  • Pengadaan barang dan jasa tersedia lebih banyak, sehingga pabrik atau perusahaan mencapai keberlanjutan.
  • Mendorong persaingan tingkat harga dan pelayanan.
  • Membuka peluang baru untuk ekspansi bisnis.
  • Menguatkan komitmen perusahaan atau pabrik.
  • Menampilkan komitmen terhadap pertumbuhan ekonomi yang dirasakan semua komunitas.
Nah, bagi kamu yang tertarik untuk menjadi supplier di pabrik. Disini kami akan membahas tentang bagaimana cara menjadi supplier di pabrik yang dijamin akan lolos. Berikut pembahasannya.

Cara Menjadi Supplier di Pabrik

1. Menemukan Produk yang Sesuai

Mengetahui produk yang potensial untuk dipasarkan kembali adalah salah satu kunci keberhasilan menjadi supplier. Maka dari itu, perlu melakukan riset pasar merupakan hal yang penting dan sangat wajib untuk dilakukan. 

Selain itu, memiliki pengetahuan terkait produk juga penting untuk dipelajari sehingga dapat meyakinkan konsumen terhadap produk yang akan dijual.

2. Menyiapkan Lisensi Sah

Mengelola bisnis yang baik perlu mendaftarkan perusahaan dan memastikan izin yang sesuai sehingga dapat beroperasi. 

Baik itu dari izin operasional dalam komponen pasar maupun dari izin usaha di lokasi yang harus diatur dengan baik. Walaupun membutuhkan hukum, pastikan tidak mengabaikannya agar bisnis kamu berjalan aman dan lancar.

3. Mengenal Kompetitor

Memiliki saingan atau kompetitor sudah menjadi hal lumrah bagi pelaku bisnis.  Hal ini merupakan wajar, karena sejatinya hidup adalah persaingan, bahkan sebelum kita menjadi manusia pun, para sperma juga berebut menembus sel telur. Dengan demikian, sangat penting untuk kamu mengenal kompetitor dalam usaha supplier kamu.

Mengetahui siapa saingan kamu bisa memberikan pertimbangan terhadap produk apa yang untuk dijual kembali. Maka dari itu, pertimbangkanlah secara matang dengan data riset pasar  yang telah kamu lakukan. 

Tujuannya untuk menentukan produk apa yang laku di pasaran dengan memiliki sedikit kompetitor atau saingan kamu.

4. Menguji Kelayakan Produk

Cara menjadi supplier di pabrik yang harus kamu lakukan adalah menguji kelayakan produk, hal ini dilakukan agar pemasaran terhadap produk kamu dipercaya memiliki kualitas yang bagus. 

Seorang supplier harus memastikan kondisi produk yang akan dipasarkan, apakah masih sesuai dengan kebutuhan masa kini atau malah sebaliknya guna mencegah kerugian yang besar.

5. Kemampuan Pemasaran dan Service

Memiliki kemampuan dalam memasarkan produk merupakan cara menjadi supplier di pabrik yang sangat perlu diperhatikan. 

Produk yang dipasarkan itu tergantung pada meyakinkan konsumen dengan cara memberikan fasilitas yang ada. Percaya diri dan menggali produk knowledge yang harus kamu miliki.

Selain itu mempunyai kemampuan untuk  menjual sebuah barang  akan menjadi  pertimbangan bagi pabrik untuk melakukan kerja sama dengan kamu. Hal ini memberikan poin tambahan bagi supplier untuk lebih konsisten dalam penyebaran produk yang akan dipasarkan. 

Mendapatkan keahlian ini perlu dilatih dan memang memerlukan jam terbang yang tinggi agar bisa menjadi seorang ahli.

6. Tentukan Tenaga Kerja Berkualitas

Cara menjadi supplier di pabrik adalah pelayanan dan pemasaran yang kamu lakukan. Kemampuan ini bisa menjadi pertimbangan oleh pabrik yang kamu tuju sehingga kamu bisa mendapatkan kepercayaan oleh mereka karena memiliki tenaga kerja yang berkualitas. 

Ditambah lagi jika kamu sudah berpengalaman atau memiliki jam terbang yang tinggi, pastinya pihak pabrik akan percaya kepada kamu.

7. Kerja Sama dengan Beberapa Pihak

Agar sukses menjadi seorang supplier di pabrik, maka relasi harus dibangun dengan baik dan cermat. Cermat yang dimaksud disini adalah menentukan siapa yang cocok untuk dijadikan sebagai relasi. Jangan sampai salah pilih, tidak sedikit supplier gagal, karena pemilihan relasi yang tidak tepat.

Alur Kerja Supplier di Pabrik atau Perusahaan

  • Perusahaan yang menggunakan jasa supplier akan menggunakan sistem komputer Customer Relationship Management (CRM). CRM berfungsi  menampung semua detail tentang supplier, katalog, dan daftar harga yang disepakati. CRM ini akan mengelola sejumlah inventaris yang dimiliki dan terhubung pada proses akuntansi perusahaan atau pabrik.
  • Perusahaan akan mengirim permintaan barang atau jasa. Pengiriman ini dilakukan melalui  internet atau jaringan tertentu.
  • Supplier yang menerima permintaan tersebut kemudian mulai memproses pasokan yang tersedia dan memenuhi permintaan dari perusahaan.
  • Supplier akan mengirimkan barang yang diajukan ke gudang perusahaan. Kemudian staf gudang  akan memeriksa kembali kualitas dan kelengkapan barang. Apabila ada kekurangan, maka akan dicatat.
Selain informasi kali ini, telah disiapkan sejumlah artikel menarik lainnya yang bisa kamu simak berikut ini.

Baca juga:





Demikian pembahasan tentang cara menjadi supplier di pabrik. Meskipun terlihat sulit tapi dengan tekad, konsisten, dan keyakinan kuat. Kamu bisa mewujudkannya. Jadi perbanyak belajar dan jangan mudah menyerah.

Penulis: Putri Geo
Related Posts