taupasar.com

we read, we create and we share it.

Dapat Dilakukan Pemula! 7 Cara Mengembangkan Usaha Air Isi Ulang

Dapat Dilakukan Pemula! 7 Cara Mengembangkan Usaha Air Isi Ulang

Terlihat sederhana, siapa sangka usaha air isi ulang memiliki banyak peminat.Bukan tanpa alasan, jenis bisnis ini termasuk memiliki keuntungan yang menjanjikan. Sehingga, banyak yang mencoba mengembangkan jenis usaha ini untuk mendapatkan laba maksimal.
Cara Mengembangkan Usaha Air
Usaha air isi ulang cukup menjamur di kalangan masyarakat. Selain keuntungan yang menggiurkan, modal ini pun cukup terjangkau. Mengembangkan usaha air isi ulang ini dapat dikatakan susah-susah gampang. Hal ini dikarenakan mengingat banyak sekali kamu bakal bertemu persaingan di pasaran.

Apabila kamu tengah menjalani bisnis ini tapi bingung cara mengembangkan usaha air isi ulang?
Sebenarnya, ada banyak sekali cara mengembangkan usaha air isi ulang agar semakin berkembang dan sukses. Kebetulan sekali, kali ini kami akan membahas mengenai seputar tips dan cara mengembangkan usaha air isi ulang.

7 Cara Mengembangkan Usaha Air Isi Ulang

1 Berikan Layanan Terbaik

Suksesnya usaha ini pastinya tergantung seberapa pelanggan yang membeli air isi ulang dari kamu.
Maka dari itu, cobalah perbaiki dan berikan pelayanan terbaik agar pelanggan betah dengan usaha kamu. Memberikan pelayanan yang ramah saat melayani pembeli, beri mereka service lengkap. 

Seperti membersihkan galon, mensterilkannya, kemudian mengisi air yang pastinya terbukti aman. Agar semakin memuaskan, lengkapi juga layanan pesan antar melalui WhatsApp tentu saja harus direspon cepat. Umumnya orang lebih memilih memesan air dari rumah kemudian diantar daripada harus repot-repot datang ke depot. 

2. Jaga Kebersihan

Selain menjalani proses yang konsekuen, kamu juga harus selalu menjaga kebersihan usaha kamu.
Dengan begitu, para pelanggan kamu tidak akan merasa jijik dan aman menggunakan air isi ulang dari kamu.

Menjaga kebersihan yang dimaksud tidak hanya lemari depot saja tetapi juga keseluruhan barang.
Seperti kebersihan ruangan, lantai, kaca, meja dan partisi lemari yang digunakan. Rutin menjaga kebersihan usaha kamu, sudah termasuk dalam cara mengembangkan usaha air isi ulang.

3. Pelajari Cara Pemasaran dan Membuat Strategi

Sebelum memulai usaha ini, coba pelajari dulu pemasaran dari tempat kamu. Apakah masyarakat mulai mengkonsumsi air dalam galon? atau masih menggunakan air sumur? Jika di tempatmu sudah banyak membuka usaha air isi ulang, tidak perlu takut. Justru takutlah jika tidak ada orang buka buka usaha air isi ulang di daerah kamu.

Selain itu kamu bisa mempelajari bagaimana pemasaran yang mereka terapkan. Amati mengapa bisa ramai, mengapa usaha air isi ulang mereka bisa digemari oleh masyarakat. Setelah itu, ciptakanlah strategi pemasaran yang sesuai dengan kemampuan kamu. Sehingga, kamu bisa memperoleh omset yang baik dan modal pun cepat kembali.

4. Buka Layanan Antar Jemput

Langkah selanjutnya cara mengembangkan usaha air isi ulang dengan buka jasa layanan antar jemput.
Perlu diketahui, cara ini cukup efektif diterapkan agar usaha kamu bisa semakin berkembang. Apalagi zaman sekarang, masyarakat lebih suka yang praktis dan tidak ingin mengambil tindakan ribet.

Jadi, kamu bisa membuka jasa layanan antar jemput sehingga pelanggan kamu hanya perlu menunggu di rumah. Membuka jasa ini memang memerlukan tenaga lebih serta transportasi.
Meskipun begitu, tidak ada salahnya kamu mencobanya agar usaha kamu memiliki nilai lebih dibandingkan lainnya.

5. Harga Bersaing

Cobalah kamu memberikan harga yang bersaing terhadap kompetitor kamu, dengan harga terjangkau.
Perlu diketahui,masyarakat Indonesia pilih membeli dari isi ulang dibanding yang bermerk karena mahal. Konsumen umumnya sangat sensitif terhadap harga meskipun selisih tiga ratus rupiah.

Mereka pastinya akan menjadi pertimbangan mereka dalam menentukan pilihan. Maka dari itu, tidak ada salahnya beri diskon yang menarik sehingga konsumen setia berbelanja usaha kamu. Kamu bisa juga memberikan gratis isi ulang pada pembelian ke lima. Atau bisa juga memberikan pinjaman galon pada konsumen pertama anda. Kareba mengingat harga galon dapat memberatkan konsumen kamu.

6. Fokus pada Target

Cara mengembangkan usaha air isi ulang dengan berfokus pada target usaha. Target usaha bisa dilakukan mendapatkan konsumen pasti yang rutin membeli ke usaha kamu. Kemudian kamu juga mencari konsumen baru yang akan menjadi target pasar kamu.Agar bisa membeli secara rutin setiap hari kalau perlu kamu menyediakan sistem antar jemput ke rumah. 

Sehingga para ibu rumah tangga bisa mendapatkan air galon isi ulang dengan mudah dan tanpa perlu memasang. Cara untuk bisa mengembangkan usaha air isi ulang lebih baik tentu saja bekerjasama dengan berbagai relasi. Sehingga kamu bisa mendapatkan konsumen yang targetnya bisa lebih besar lagi.

7. Hindari Hutang Konsumtif

Ingat! Berhutang bukan tujuan produktif malah jadi petaka apalagi bagi pemilik usaha. 
Berhutang bisa mengacaukan catatan keuangan yang buruk, hingga usaha kamu berujung tutup. 
Meminjam uang untuk membesarkan usaha boleh saja asalkan pilih instansi yang tepat. 

Usahakan juga prosedur peminjaman benar sehingga terhindar dari kerugian di kemudian hari.
Seharusnya, yang dilakukan cara mengembangkan usaha air isi ulang melakukan promosi. Dengan promosi yang tepat baik online maupun offline bisa meningkatkan penjualan kamu.

Perbaiki layanan, jangan ragu menambah sedikit modal untuk keuntungan yang lebih besar. Misalnya dengan membeli mobil untuk mengantar air dan menambah karyawan agar kerja lebih efektif. Dalam menjalankan suatu bisnis memang memerlukan pengorbanan baik biaya maupun waktu. Hal ini berlaku juga pada usaha air isi ulang, diperlukan kerja keras sehingga membuahkan hasil yang besar.

Simak juga sejumlah informasi menarik lainnya berikut ini.

Baca juga:





Demikian pembahasan mengenai 7 cara mengembangkan usaha air isi ulang yang dapat kamu terapkan.
Semoga informasi bermanfaat dan bisa dijadikan referensi dalam mengembangkan usaha air isi ulang kamu.
Related Posts