taupasar.com

we read, we create and we share it.

Menghitung Modal Usaha Jualan Kebab dan Prospeknya

Menghitung Modal Usaha Jualan Kebab dan Prospeknya


Modal usaha jualan Kebab sebenarnya terhitung ekonomis dan tidak jauh lebih mahal daripada jenis usaha makanan lainnya. Alasan inilah yang menyebabkan usaha Kebab mulai banyak diminati di Indonesia. Kebab juga sudah memiliki pasar yang luas, baik dari kalangan menengah kebawah maupun keatas.
usaja jualan kebab

Berbeda dengan kepercayaan yang biasa kita dengar, sejarah Kebab sesungguhnya tidak asli berasal dari Turki. Asal mula makanan ini sesungguhnya di Persia pada abad ke-8 M. Baru pada abad ke-16, tentara Turki yang saat itu menduduki Persia memperkenalkan Kebab ke berbagai wilayah di dunia. Inilah sebabnya banyak negara lebih mengenal Kebab sebagai makanan Turki.

Kini, franchise ataupun kios Kebab sudah cukup mudah Kamu temukan di banyak wilayah. Nampaknya, progres tersebut akan terus berkembang seiring makin tingginya minat masyarakat terhadap makanan satu ini. Jadi, jika Kamu berminat untuk membuka usaha ini, peluangmu untuk berhasil sangatlah besar. 
     

Alasan Kebab Memiliki Banyak Peminat di Indonesia


Sebenarnya, makanan Turki sangat banyak jenisnya. Namun mengapa hanya Kebab yang paling diminati oleh masyarakat? Pertanyaan ini wajib bisa Kamu jawab dahulu sebelum benar-benar memutuskan untuk membuka gerai Kebab. Tujuannya, supaya penjual tahu apa aspek terpenting untuk menarik minat pembeli:

1. Citarasa Khas Turki

Kebab dan Turki memang tidak bisa dipisahkan. Fakta bahwa Kebab adalah makanan dari negara lain juga menjadi salah satu daya tariknya karena membuat banyak orang penasaran untuk mencoba. Jika Kamu berhasil memuaskan rasa penasaran mereka dengan citarasa yang baik, niscaya mereka akan repeat buy dengan sendirinya.

2. Bahan-bahan Sehat dan Penuh Gizi

Kebab tidak mengandung bahan pengawet atau racikan-racikan yang dapat membahayakan kesehatan tubuh ketika dikonsumsi dalam waktu lama. Sebaliknya, Kebab terbuat dari sayur-sayuran, daging sapi, roti Tortilla, serta topping yang juga sehat. dengan ini, tidak mengherankan jika peminat Kebab berasal dari berbagai kalangan. 

3. Tidak Terlalu Mahal

Untuk kelezatan dan kualitas bahan-bahan yang bergizi dan menyehatkan, harga Kebab terhitung sangat terjangkau. Umumnya dijual antara 10.000-20.000 per-produk. Porsi Kebab sendiri juga termasuk besar, sehingga membuat pembeli puas ketika menyantapnya.

4. Mempunyai Banyak Varian Topping

Ada banyak pilihan topping pada Kebab, diantaranya keju, makaroni,  sosis, dan telur, variasi yang beragam membuat pembeli tidak mudah bosan dan lebih penasaran untuk mencoba setiap ragam toppingnya. Sebagai penjual, Kamu bebas untuk mengeksplorasi Kebab Kamu sendiri sehingga menjadi ciri khas produk usaha.

5. Mengenyangkan

Meskipun rasanya lezat, jika tidak bisa mengganjal perut, orang mungkin akan berpikir ulang untuk membeli produk tersebut. terutama mereka yang memiliki uang pas-pasan, akan sayang jika membeli makanan yang habis hanya dalam beberapa gigitan.

Berbeda dengan Kebab yang dijamin mengenyangkan. Komposisi roti dan daging menjadi perpaduan pas untuk mengganjal perut lebih lama. Kebab juga seringkali menjadi santapan alternatif bagi mereka yang diet dan menghindari nasi.

Menghitung Modal Usaha Jualan Kebab

Berapakah dana yang diperlukan untuk modal usaha jualan Kebab? Pada kesempatan kali ini, Kita akan membahas perincian biaya memulai bisnis jualan Kebab. Meskipun perhitungan ini tidak presisi (karena tentu terdapat selisih-selisih harga di setiap daerah), namun cukup untuk menjadi gambaran bagi Kamu untuk membangun usaha ini:

1. Menyewa Lokasi yang Strategis

Anggaran yang pertama perlu Kamu persiapkan adalah biaya menyewa lahan atau tempat untuk berjualan Kebab. Tidak peduli menggunakan gerobak, kios, ataupun warung, Kamu butuh tempat yang strategis dan mudah ditemukan orang.

Misalkan Kamu berniat membeli paket usaha Kebab, nantinya Kamu juga harus mencantumkan di lokasi mana akan membuka usaha tersebut. Semakin potensial tempat tersebut, semakin besar kemungkinan Kamu mendapat persetujuan. Lokasi usaha memang mempunyai pengaruh yang sangat besar.

2. Peralatan Membuat Kebab
  • Mesin kebab: Rp. 200.000
  • Kompor + gas: Rp. 300.000
  • Wajan: Rp. 100.000
  • Panci: rp. 100.000.
  • Talenan: Rp. 30.000.
  • Nampan: Rp. 20.000
  • Serbet: Rp. 15.000
  • Piring (20 buah): Rp. 200.000
  • Sendok (20 buah): Rp. 40.000
  • Garpu (20 buah): Rp. 40.000
  • lain-lain
  • Total: Rp. 5.365.000
Modal usaha Kebab murah diatas jika Kamu hanya membuka penjualan drive-in saja. Ketika berminat membuka kios permanen atau non-permanen, otomatis Kamu perlu membuat anggaran meja, kursi, kipas angin, dll.  

3. Bahan-bahan Membuat Kebab

(Anggaran dalam satu bulan)
  • Roti Tortilla (30 pack): Rp. 720.000
  • Daging sapi (5Kg): Rp. 650.000
  • Bawang putih dan bawang bombai: Rp. 800.000
  • Garam: Rp. 70.000
  • Cabai merah: Rp. 250.000
  • Lada hitam: Rp. 100.000
  • Jahe: Rp. 130.000
  • Ketumbar: Rp. 120.000
  • Yougurt: Rp. 500.000
  • Mayonnaise: Rp. 250.000
  • Margarin: Rp. 120.000
  • Saos tomat: Rp. 200.000
  • Timun: Rp. 80.000
  • Selada: Rp. 150.000
  • Tomat: Rp. 140.000
  • Lain-lain
  • Total: Rp. 4.930.000. 
4. Anggaran Operasional

(Anggaran selama 1 bulan)
  • Air dan listik: rp. 400.000
  • Gaji karyawan (2 orang): Rp. 1.200.000
  • Sabun cuci piring: Rp. 30.000
  • Sewa tempat: Rp. 500.000
  • Total: Rp. 2.430.000 

Menghitung Keuntungan Jualan Kebab 

Setelah dijumlahkan semua, diketahui total modal usaha jualan Kebab adalah
  • 5.365.000+4.930.000+1.930.000=12.225.000,-
  • Pendapatan selama 1 bulan = 20.000 x 30 x 30 hari = 18.000.000,-
  • Keuntungan selama 1 bulan =pendapatan – pengeluaran = 18.000.000- 7.330..000 (biaya operasional + biaya bahan) = 10.670.000,-
  • Jangka waktu balik modal = pendapatan : biaya pengeluaran awal = 18.000.000 : 12.225.000 = 1 bulan 4 minggu / 2 bulan.
Jika penjualan konsisten, dalam jangka waktu 2 bulan saja usaha Kamu sudah bisa balik modal. Namun, resiko usaha Kebab juga tetap ada. Katakanlah seperti era pandemi seperti ini dimana minat konsumsi masyarakat menjadi menurun karena keterbatasan untuk mengakses produk.

Bagi Anda yang mencari informasi terkait sejumlah usaha lainnya, simak informasinya berikut ini.

Baca juga:





Itulah informasi perihal modal usaha jualan kebab lengkap dengan proespeknya.

Related Posts