taupasar.com

we read, we create and we share it.

Ketahuilah, Inilah 10 Keuntungan Bisnis Properti

Ketahuilah, Inilah 10 Keuntungan Bisnis Properti


Ada banyak bisnis yang menjanjikan saat ini, asalkan kamu bisa memanfaatkan peluangnya. Contoh bisnis yang peluangnya besar saat ini yakni bisnis properti. Bisnis properti yaitu bisnis dibidang jual-beli maupun sewa menyewa tanah, bangunan maupun sejenisnya. Ada banyak contoh bisnis properti seperti bisnis kos-kosan, villa, perumahan dan sejenisnya.
keuntungan bisnis


Ada banyak keuntungan yang akan kamu dapatkan, jika membuka bisnis properti. Namun jika kamu masih ragu untuk memulai bisnis properti, berikut ada 5 keuntungan bisnis properti, yang akan meyakinkanmu untuk segera memulai usaha bisnis properti.

Keuntungan Bisnis Properti


1. Bisa Menjadi Aset

Satu keuntungan yang pasti akan kamu dapatkan dari bisnis properti, yakni kepemelikan bisnis properti merupakan aset aktiva tetap, yang bisa menghasilkan pemasukan ratusan ribu hinga jutaan puluhan juta per bulan.

Semakin banyak menambah aset bisnis properti, hal ini akan semakin banyak menambah penghasilan kamu per bulan. Tentu hal ini akan kamu rasakan jika kamu segera memulai usaha properti dari sekarang.

2. Profit yang Cukup Besar

Keuntungan lain dari bisnis properti yakni mendapatkan profit yang cukup besar. Dari satu bangunan ruko atau satu kos-kosan yang kecil saja, minimal kamu bisa mendapatkan profit bersihnya Rp300 ribu per bulan. 

Dalam satu tahun dari satu bangunan, sedikitnya kamu bisa menghasilkan profit bersihnya Rp3.600 ribu per tahun. Satu bangunan kecil, seperti ruko atau kos-kosan kecil bisa menghasilkan Rp300 ribu per bulan. Jika kamu membangun 10 kos-kosan, kamu bisa mendapatkan profit bersih Rp3 juta per bulan.

3. Penghasilan Passive Income

Membangun bisnis properti, seperti yang sudah saya sampaikan sebelumnya, bahwa kamu akaan mendapatkan banyak keuntungan. Bisnis properti bisa menjadi bisnis yang passive income. Passrive income adalah bisnis yang pemiliknya tanpa perlu berperan aktif. Memang kamu harus mengurus bisnismu, namun usaha properti kamu bisa dijalankan walaupun hanya dengan di rumah saja.

Kamu bisa menjalankan bisnis kos-kosan, sewa gedung, atau lainnya tanpa perlu memikirkan, menimbun daan memperhitungkan bisnisnya setiap hari. Kamu bisa sambil membuka bisnis yang lain seperti bisnis cemilan dan lainnya.

4. Penghasilan Massive Income

Tidak hanya menyewakan bangunan dan tanah. Kamu juga bisa membuka usaha jual beli tanah dan bangunan. Keuntungan dari menjual properti baik tanah maupun bangunan saat ini cukup besar. Dan akan terus naik setiap tahunnya.

Salah satu keuntungan dari bisnis properti yakni bisa menjual asetnya seperti tanah dan bangunan, yang disebut juga dengan penghasilan dari massive income. Penjualan tanah dan bangunan bisa menghasilkan profit yang cukup besar. Sehubungan harga tanah yang pastinya setiap tahun selalu naik.

5. Harga Jual Terus Naik

Harga tanah dan bangunan, setiap tahunnya akan terus naik, baik untuk disewakan maupun untuk dijual kembali. Keuntungan yang lain dari bisnis properti yakni harga sewa bangunan dan harga jualnya akan terus naik setiap tahunnya.

Harga sewa dan harga jual yang terus naik inilah, pendapatan kamu setiap tahunnya akan terus naik. Akan sedikit resiko untuk mengalami kerugian karena perang dengan harga. 

6. Inflasi Tidak Berpengaruh Bagi Bisnis Properti

Inflasi bisa dikatakan sebagai proses meningkatnya harga-harga secara umum bahkan hal tersebut terjadi secara terus menerus. Inflasi akan berpengaruh kepada berbagai bidang bisnis, namun akan tidak terlalu berpengaruh bagi bisnis properti. 

Justru seperti yang pernah saya bahas sebelumnya bahwa bisnis properti akan mengalami kenaikan harga setiap tahunnya. Yang akan terus menaikkan profit bagi pebisnis properti.

7. Resiko yang Relatif Kecil

Setiap bisnis atau usaha apapun, resiko merupakan hal yang akan dialami. Maka itu banyak pebisnis akan memilih bisnis yang memiliki resiko rendah, ataupun jika terdapat resiko yang besar, dia akan berusaha mengurangi resikonya. Tapi tenang bisnis dalam bidang jual-beli ataupun sewa-menyewa properti sudah pasti akan memiliki resiko yang relatif kecil. 

Resiko yang kecil ini sayang bila untuk dilewatkan, jadi pastikan kamu segera memulai bisnis dibidang properti. Sebelum akan semakin banyak bisnis pesaing kamu.

8. Tidak Terlalu Rumit dalam Pengelolaannya

Pengelolaan bisnis yang rumit membuat para pengusaha akan mundur untuk memulai suatu bisnis yang sulit untuk dikelola, berbeda dengan bisnis properti. Kamu akan mendapati kemudahan dalam mengelolanya. 

Jika suatu bangunan yang merupakan aset usaha, hendak dijual tak laku-laku, kamu bisa memilih opsi untuk menyewakannya terlebih dahulu sebelum menjual bangunan tersebut. Baik ruko, gedung maupun kos-kosan. 

9. Permintaan Properti Akan Terus Ada

Suatu barang akan dipastikan laku, jika barang tersebut merupakan barang yang permintaannya akan terus ada. Properti merupakan barang yang pasti selalu dibutuhkan manusia, hal ini menyebabkan permintaan di pasar akan barang-barang seperti ini akan terus ada. Dengan begitu usaha atau bisnis ini merupakan bisnis yang memiliki prospek yang cerah untuk kedepannya.

10. Dapat Dijadikan Investasi Jangka Panjang

Keuntungan yang ke sepuluh dari bisnis properti, yakni properti yang dimiliki bisa dijadikan investasi jangka panjang. Tanah memiliki umur yang panjang bahkan bisa abadi, jadi walaupun tidak membangun perumahan, gedung atau lainnya di atas tanah, yang merupakan aset bisnis. Kamu bisa memanfaatkannya dengan menanam tanaman yang hasilnya bisa dijual kembali.

Kerugian Bisnis Properti


Setelah kamu mengetahui ada 10 keuntungan bisnis properti, sebaiknya kamu juga harus mengetahui kerugian atau kekurangannya, yang mungkin akan dialami ketika kamu berbisnis properti. Berikut di bawah ini penjelasan beberapa kekurangan dan kerugian dari bisnis properti.

1. Cenderung Mengalami Kerugian Besar Akibat Bencana

Kita tidak tahu Tuhan akan memberikan bencana kapan saja kepada dunia ini. Dalam bisnis apapun ketika tempat usaha mengalami bencana, sudah dipastikan akan mengalami kerugian. Dengan kerusakan yang dialami di tempat usaha. Begitupun dengan bisnis properti.

Ketika bencana semisal gempa yang mengakibatkan kerusakan, ini bisa mengakibatkan bisnis properti kepada kerugian yang besar. Apalagi jika properti yang dibangun tersebut memulai dengan modal yang besar.

2. Cenderung Memulai Usaha dengan Modal yang Besar

Bisnis properti bisa menghasilkan profit yang besar per bulannya, tetapi modalnya pun membutuhkan dana yang besar pula. Seperti yang sudah dibahas sebelumnya bahwa harga tanah setiap tahunnya akaan terus naik. Memulai bisnis properti bisa membutuhkan modal awal dari Rp 60 juta rupiah hingga miliaran rupiah.

3. Memerlukan Waktu yang Cukup Lama untuk Terjual

Bisnis properti walaupun memiliki keuntungan yang besar, jika laku. Tetapi kemungkinan untuk terjual ataupun untuk mendapatkan keuntungan dari sewa bangunan sangat lama.

Setiap bisnis baik bisnis kecil-kecilan hingga bisnis yang besar seperti bisnis properti, kuncinya adalah terus upgrade ilmu bisnisnya. Dimulai dari ilmu mengelola aset, marketing hingga ilmu melayani pembeli. Ini semua butuh ilmu untuk menanganinya. 

Sejumlah pilihan informasi di bawah ini bisa dijadikan tambahan.

Baca juga:





Semoga informasi 10 keuntungan bisnis properti di atas, bisa menambah semangat buat kamu yang mau memulai bisnis properti. Semoga bisnisnya berkembang pesat, dan menghasilkan cuan hingga milyaran per bulan.
Related Posts