taupasar.com

we read, we create and we share it.

Kata Promosi Madrasah atau Pondok Pesantren

Kata Promosi Madrasah atau Pondok Pesantren


Menyusun kata promosi madrasah atau pondok pesantren memang nampak sebagai Pekerjaan Rumah (PR) tahunan yang harus dilakukan oleh pihak madrasah ataupun pondok pesantren manapun. Promosi ini dilakukan agar Yayasan madrasah bisa mengoptimalkan tujuan mereka dalam mencetak generasi yang berilmu dan beriman secara mendasar.

kata untuk promosi madrasah

Pada dasarnya, bentuk promosi madrasah dan pondok pesantren tidak berbeda dengan bentuk promosi sekolah secara umum. Perbedaannya tentu terletak pada substansi isi dari iklan, yaitu penawaran pemahaman agama yang lebih mendalam dibandingkan sekolah umum. 

Jika dilakukan secara efektif dan tepat, kalimat promosi ini akan berhasil menggaet hari seluruh muslim yang menginginkan putra-putri mereka menjadi anak yang shalih dan shalihah.

Pada kesempatan kali ini, kita akan mengupas tuntas bagaimana cara mempromosikan madrasah maupun pondok pesantren yang tepat dan efektif. Tentu saja dengan memperhatikan aspek-aspek keagamaan secara lebih mendalam sebagai kelebihan madrasah dan pondok pesantren (yang tak dimiliki lembaga pendidikan lain)

Strategi Melakukan Promosi Madrasah atau Pondok Pesantren


Setiap tahun, lembaga Pendidikan berbasis keagamaan dan pondok pesantren semakin bertambah. Tentu ini merupakan kabar baik karena secara linear menunjukkan bahwa ketertarikan masyarakat terhadap pendidikan berbasis keagaaman kian besar.

Namun tidak boleh dilupakan, peningkatan jumlah ini juga harus dibarengi dengan sarana promosi yang efektif dan menarik. Tujuannya agar dorongan para orang tua muslim tersebut bisa semakin yakin dan mantap untuk menyekolahkan anak mereka kepada lembaga Anda. berikut ulasannya:

1. Melakukan expo ke sekolah tingkat bawah

Expo adalah agenda pengenalan sebuah lembaga pendidikan ke beberapa sekolah yang berada satu tingkat di bawahnya. Jadi misalnya saja madrasah tingkat atas ingin melakukan expo, maka sasaran mereka adalah jenjang pendidikan SMP yang merupakan objek potensial mereka. 

Tujuan expo ini pada dasarnya adalah membekali para siswa untuk mempunyai gambaran ingin melanjutkan pendidikan dimana.

Expo harus dimanfaatkan sebaik mungkin untuk melakukan promosi madrasah dan pondok pesantren. Expo merupakan kesempatan emas bagi Anda untuk menyapa para calon siswa potensial. Manfaatkan sebaik mungkin kesempatan tersebut untuk mengeksplanasi mereka tentang keunggulan, prestasi, kemudahan, kualitas, dan sejenisnya tentang sekolah Anda.

2. Memasang banner

Banner dapat dikatakan sebagai cara promosi sekolah yang sudah sangat lama diterapkan. Namun demikian, masih ada satu alasan utama mengapa metode ini masih sangat layak dipergunakan. Salah satunya adalah karena banner bersifat umum, semi-formal, elegant, sekaligus dapat terjangkau semua kalangan, mulai lansia hingga anak-anak.

Beberapa aspek yang harus ada dalam banner Anda yaitu, headline (kepala promosi, berada di bagian paling atas), keunggulan-keunggulan madrasah atau pondok pesantren, syarat pendaftaran, biaya pendaftaran, alamat sekolah, waktu pendaftaran, kontak person, foto pendukung promosi, dan jargon atau pesan yang merepresentasikan Yayasan Anda.

3. Membuat event perlombaan

Mungkin kita sudah tidak asing mendengar adanya perlombaan yang diadakan oleh suatu Yayasan dengan mengundang Yayasan-yayasan sekolah lain atau sekolah tingkat di bawahnya. 

Lomba menjadi event yang dianggap memiliki banyak manfaat, seperti memperkenalkan eksistensi Yayasan atau pondok pesantren, meningkatkan prestasi siswa, dan melakukan promosi terhadap lembaga sekolah lain.

Agar strategi ini dapat berjalan dengan optimal, sudah selayaknya perlombaan yang diadakan di pondok pesantren atau Yayasan merupakan lomba-lomba yang bersifat keagamaan. Alasannya, hal ini akan semakin menonjolkan karakteristik pondok pesantren dan Yayasan sebagai lembaga yang konsisten dan berorientasi kepada ilmu-ilmu keagamaan.  

4. Membuat website atau akun media sosial

Website dan media sosial memang terkesan hanya sebagai penunjang karena menjadi sarana informasi dan kegiatan lembaga sekolah. Namun jika dioptimalkan fungsinya, web ini bisa menjadi sarana menarik calon siswa atau santri yang efektif. Tentu saja dengan didukung oleh publikasi yang berkualitas dan konsisten.

Tips Promosi Madrasah atau Pondok Pesantren yang Efektif

Setelah mengetahui beberapa strategi untuk mempromosikan madrasah dan pondok pesantren seperti diatas, kini saatnya mengoptimalkan fungsi dari strategi-strategi tersebut. Optimalisasi ini bisa merujuk isi promosi itu sendiri maupun dari media pendukung atau aspek di luar iklan tersebut.
Berikut penjelasannya:

1. Tidak terlalu banyak menggunakan diksi persuasive

Diksi-diksi persuasive merupakan elemen yang selalu ada dalam sebuah iklan promosi, entah itu pendidikan, bisnis, mengajak bergabung bisnis dan lain sebagainya. Penting sekali hukumnya untuk menarik garis pembatas antara perbedaan promosi Yayasan atau madrasah dengan promosi bisnis.

Dalam mempromosikan madrasah atau pondok pesantren, menggunakan diksi seperti, yuk, segera, silahkan, atau sejenisnya terlalu banyak akan membuat Yayasan Anda nampak agresif dan memaksa. Padahal lembaga Yayasan dan pondok sekolah bukanlah bisnis yang sasarannya bisa dengan mudah memutuskan apakah ingin menggunakannya atau tidak. 

2. Membubuhkan harga daftar ulang

Dengan membubuhkan berapa harga pendaftaran yang harus dibayarkan, Anda sedang memberikan kesempatan kepada calon wali murid untuk menentukan kapasitas mereka.  Biaya pendaftaran sekolah merupakan aspek yang sangat penting untuk diketahui terlebih dahulu oleh para calon wali murid karena menyangkut kesanggupan ekonomi mereka.

Selain itu, kamu juga bisa mengetahui sejumlah contoh kat-kata promosi di bawah ini.

baca juga:




Aspek ini tidak berkaitan dengan apakah harga SPP di lembaga Anda mahal atau murah. Pada dasarnya, biaya pendidikan itu harus sesuai dengan kualitas dan kapasitas tenaga pendidik yang dimiliki. Jadi, tujuan pembubuhan harga tidak berarti Anda bersaing harga paling murah dengan pesaing, akan tetapi sebagai cerminan dari kualitas yang Anda tawarkan.

3. Merangkum keseluruhan keunggulan madrasah

Letakkan aspek-aspek keunggulan sekolah Anda sebagai porsi terbanyak dari iklan Anda. jadikan bagian ini sebagai rangkuman dari keseluruhan kelebihan Yayasan yang Anda miliki.
Gunakan diksi-diksi yang mempunyai makna luas agar Anda tidak perlu menyebutkan terlalu banyak poin. 

Misalkan saja‘fasilitas ekstra-kurikuler yang mencakup bakat akademik ataupun non-akademik’ (tidak perlu menyebutkan ekstra-kurikuler satu per-satu).

Tips ini juga bisa Anda praktekkan dalam menjelaskan aspek-aspek kualitas lain dari madrasah atau pondok pesantren Anda.  

4. Menggunakan fitur promosi berbayar (media sosial)

Sebagaimana sudah disinggung diatas, media sosial bukan sebatas ajang menunjukkan eksistensi dan gudang informasi kegiatan akademik sekolah saja. Pada momentum pendaftaran sekolah, website maupun media sosial bisa menjadi sarana menggaet calon siswa atau santri dengan didukung fitur promosi berbayar.

Promosi berbayar berfungsi untuk mengoptimalkan tampilan iklan Anda kepada akun para pendaftar potensial Anda. Pendaftar potensial ini bisa berupa golongan pelajar yang sudah waktunya masuk ke madrasah atau pondok pesantren maupun para orang tua yang sudah waktunya mendaftar anak mereka ke lembaga sekolah atau Yayasan pondok pesantren.

Dengan begitu, fitur promosi berbayar baik itu di Facebook, Instagram, maupun Line merupakan sarana penunjang yang berdampak sangat besar bagi peningkatan kuantitas anak didik Yayasan madrasah maupun pondok pesantren yang Anda Kelola.

Demikian penjelasan lengkap tentang tips dan trik mempromosikan lembaga pendidikan melalui kata promosi madrasah atau pondok pesantren yang tepat dan efektif. semoga informasi ini dapat membantu Anda dalam upaya mengembangkan Yayasan agar semakin maju dan mencapai goal pendidikan yang dituju.

Penulis: Melia F

Related Posts